Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Kota Bekasi Bulan Juli 2018

Pada Juni 2018 di Kota Bekasi terjadi inflasi sebesar 0,17 persen dengan Indeks Harga  Konsumen (IHK) sebesar 130,03. Dari 7 kota IHK di Jawa Barat, semua kota mengalami inflasi.  Inflasi terendah terjadi di Kota Bekasi dan inflasi tertinggi terjadi di Kota Depok dan Kota Cirebon Sebesar 0,69 persen.

Inflasi di Kota Bekasi pada Juni 2018 terjadi karena adanya kenaikan harga pada kelompok pengeluaran yang ditunjukkan dengan naiknya indeks harga konsumen. Empat kelompok pengeluaran yang mengalami inflasi berturut-turut yaitu: kelompok transpor, komunikasi, dan jasa keuangan inflasi sebesar 1,64 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau inflasi sebesar 1,18 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar mengalami inflasi sebesar 0,07 persen; dan kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga inflasi sebesar 0,03 persen.  Dua kelompok pengeluaran yang mengalami deflasi berturut-turut yaitu: kelompok sandang deflasi sebesar 0,03 persen; dan kelompok bahan makanan mengalami deflasi sebesar 1,55 persen. Sedangkan kelompok kesehatan tidak mengalami perubahan harga yang signifikan pada bulan ini.

Laju inflasi tahun kalender 2018 “year to date”  Kota Bekasi sebesar 2,57 dan laju inflasi tahun ke tahun “year on year” (Juni 2018 terhadap Juni 2017) sebesar 3,11 persen.

Dari tujuh kota pantauan  IHK di Jawa Barat Juni 2018, semua kota mengalami inflasi.  Inflasi tertinggi terjadi di Kota Depok dan Kota Cirebon Sebesar 0,69 persen dengan IHK masing-masing 131,55 dan 129,09.  Berturut-turut diikuti Kota Bogor inflasi sebesar 0,65 persen dengan IHK sebesar 134,66; Kota Tasikmalaya inflasi sebesar 0,59 persen dan IHK sebesar 132,15; Kota Bandung inflasi sebesar 0,48 persen dan IHK sebesar 132,51; Kota Sukabumi inflasi sebesar 0,45 persen dengan IHK sebesar 132,58; dan Inflasi terendah terjadi di Kota Bekasi.