Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Kota Bekasi Bulan Juni 2017
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
- Pada Mei 2017 di Kota
Bekasi terjadi Inflasi sebesar 0,27 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 124,99. Dari 7 kota IHK di
Jawa Barat, semua kota mengalami inflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Cirebon dengan inflasi sebesar 0,64 persen dan IHK sebesar 123,83. Inflasi terendah terjadi di
Kota Bekasi.
- Inflasi di Kota Bekasi terjadi
karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya indeks di 5 (lima) kelompok
pengeluaran pada Bulan Mei 2017. Berturut-turut yaitu: kelompok bahan makanan inflasi sebesar 0,88 persen; kelompok perumahan, air, listrik,
gas, dan bahan bakar inflasi sebesar 0,29 persen; kelompok pendidikan, rekreasi, dan
olahraga mengalami inflasi sebesar 0,06 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau inflasi sebesar 0,05 persen; dan kelompok transpor,
komunikasi, dan jasa keuangan mengalami
inflasi sebesar 0,01 persen. Sedangkan kelompok pengeluaran yang
mengalami deflasi adalah kelompok sandang deflasi sebesar 0,09 persen; dan kelompok
kesehatan deflasi sebesar 0,09 persen.
- Laju inflasi tahun kalender 2017 “year
to date” Kota Bekasi sebesar 1,56 persen dan laju inflasi tahun ke
tahun “year on year” (Mei 2017
terhadap Mei 2016) sebesar 4,11 persen.
- Dari tujuh kota pantauan IHK di
Jawa Barat Mei 2017, semua kota mengalami inflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Cirebon dengan inflasi sebesar
0,64 persen dan IHK sebesar 123,83. Berturut-turut
diikuti Kota Tasikmalaya dengan inflasi sebesar 0,62 persen dan IHK sebesar 127,21; Kota Bogor sebesar 0,57 persen dan IHK sebesar 129,14;
Kota Depok sebesar 0,51 dengan IHK sebesar 127,11; Kota Sukabumi sebesar 0,49 persen dan IHK sebesar 127,96; Kota Bandung sebesar 0,47 dengan IHK sebesar 127,08; dan inflasi terendah terjadi di Kota Bekasi sebesar 0,27 dengan IHK sebesar 124,99.