Tanggal Rilis | : | 2 Desember 2020 |
Ukuran File | : | 0.79 MB |
Abstraksi
Pada November 2020
Kota Bekasi mengalami inflasi sebesar 0,28 persen dengan Indeks Harga Konsumen
(IHK) sebesar 107,25. Dari 7 kota pantauan IHK di Provinsi Jawa Barat, tercatat
seluruh kota mengalami inflasi. Inflasi tertinggi tercatat di Kota Sukabumi
sebesar 0,35 persen. Inflasi terendah tercatat di Kota Bandung sebesar 0,26
persen.
Dari sebelas
kelompok pengeluaran, sembilan kelompok pengeluaran mengalami inflasi, satu kelompok pengeluaran
mengalami deflasi, dan satu
kelompok pengeluaran tidak mengalami perubahan indeks. Inflasi tertinggi terjadi pada kelompok kesehatan
sebesar 3,24 persen. Diikuti kelompok makanan, minuman, dan tembakau mengalami
inflasi sebesar 0,62 persen; pakaian dan alas kaki inflasi sebesar 0,55 persen;
rekreasi, olahraga, dan budaya inflasi sebesar 0,44 persen; informasi,
komunikasi, dan jasa keuangan mengalami inflasi sebesar 0,32 persen; penyediaan makanan dan minuman
mengalami inflasi sebesar 0,14 persen; perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan
rutin rumah tangga inflasi sebesar 0,11 persen; perumahan, air, listrik dan
bahan bakar mengalami inflasi sebesar 0,09 persen; transportasi mengalami
inflasi sebesar 0,02 persen. Deflasi terjadi pada kelompok perawatan pribadi
dan jasa lainnya sebesar 0,25 persen. Kelompok pengeluaran yang tidak mengalami
perubahan indeks adalah kelompok pengeluaran pendidikan.
Berita Resmi Statistik Terkait
Badan Pusat Statistik
Badan Pusat Statistik Kota Bekasi (Statistics Bekasi Municipality)Jl. Rawa Tembaga I
No. 6
Bekasi 17141
Telp: 021-88953987
8842757 Fax: 021-88953987 Email: bps3275@bps.go.id