Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Kota Bekasi Bulan Maret 2019

Februari 2019 Indeks Harga Konsumen (IHK) Kota Bekasi mengalami peningkatan. Indeks Harga  Konsumen (IHK) dari 133,02 pada Januari  2018  menjadi 133,25 pada Februari 2019, dengan demikian terjadi inflasi sebesar 0,17 persen.

Inflasi di Kota Bekasi terjadi karena adanya kenaikan harga secara umum yang ditunjukkan oleh naiknya indeks harga konsumen pada bulan Februari 2019. Hampir seluruh kelompok pengeluaran mengalami inflasi kecuali transpor, komunikasi, dan jasa keuangan. Kelompok transpor, komunikasi, dan jasa keuangan  mengalami deflasi sebesar 0,13 persen. Kelompok pengeluaran yang mengalami inflasi tertinggi adalah kelompok bahan makanan sebesar 0,49 persen, sedangkan kelompok yang mengalami inflasi terendah adalah kelompok perumahan, air, listrik, gas,  dan bahan bakar inflasi sebesar 0,09 persen.

Laju inflasi tahun kalender 2019 “year to date”  Kota Bekasi sebesar 0,85 persen dan laju inflasi tahun ke tahun “year on year” (Februari 2019 terhadap Februari 2018) sebesar 3,52 persen.

Dari tujuh kota pantauan  IHK di Jawa Barat Februari 2019 seluruh kota mengalami deflasi, kecuali Kota Bekasi mengalami Inflasi sebesar 0,17 persen. Deflasi tertinggi terjadi di Kota Bogor sebesar 0,40 persen dengan IHK sebesar 136.71; berturut-turut diikuti Kota Cirebon deflasi sebesar 0,16 persen dengan IHK sebesar 130.03;  Kota Sukabumi deflasi sebesar 0,14 persen dengan IHK sebesar 134.3; Kota Tasikmalaya deflasi sebesar 0,11 persen dengan IHK sebesar 132.63; Kota Bandung deflasi sebesar 0,08 persen dengan IHK sebesar 134.49; terakhir Kota Depok deflasi sebesar 0,05 persen dengan IHK sebesar 133.13 persen.