Abstraksi
Pada Juli 2018 di Kota Bekasi terjadi
inflasi sebesar
0,86 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 131,15. Dari 7 kota IHK di Jawa
Barat, seluruh kota mengalami inflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Bekasi dan inflasi terendah terjadi di Kota Depok
sebesar 0,03 persen dengan IHK sebesar 131,59.
Inflasi di Kota Bekasi terjadi
karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya indeks harga konsumen di enam kelompok
pengeluaran pada Bulan Juli 2018. Berturut-turut yaitu: kelompok pendidikan,
rekreasi, dan olahraga
mengalami inflasi sebesar 2,46 persen; kelompok bahan makanan mengalami inflasi sebesar 2,32 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau mengalami inflasi sebesar 0,58 persen; kelompok
kesehatan mengalami inflasi sebesar 0,50 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas,
dan bahan bakar mengalami inflasi sebesar 0,36 persen; kelompok sandang mengalami inflasi sebesar 0,35 persen.
Sedangkan satu kelompok pengeluaran mengalami deflasi yaitu kelompok transpor,
komunikasi dan jasa keuangan sebesar 0,58 persen.
Laju inflasi
tahun kalender 2018 “year to date” Kota Bekasi sebesar 3,46 dan laju inflasi tahun ke tahun “year on
year” (Juli 2018
terhadap Juli 2017) sebesar 4,15 persen.
Dari tujuh kota pantauan IHK di
Jawa Barat Juli 2018 seluruh kota mengalami inflasi. Inflasi tertinggi terjadi
di Kota Bekasi, berturut-turut diikuti Kota Sukabumi inflasi sebesar 0,54 dengan
IHK sebesar 133,30; Kota Bogor inflasi sebesar 0,48 persen dengan IHK sebesar 135,31; Kota Cirebon inflasi sebesar 0,21 dengan IHK sebesar 129,36;
Kota Bandung
inflasi sebesar 0,17 persen dengan IHK sebesar 132,73; Kota Tasikmalaya inflasi sebesar 0,14 persen dengan IHK sebesar 132,33;
Kota Depok inflasi sebesar 0,03 persen dengan IHK sebesar 131.59.