Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Kota Bekasi Bulan Mei 2016

Tanggal Rilis	:	9 Mei 2016
Ukuran File	:	0.81 MB

Abstraksi

Pada April 2016 di Kota Bekasi terjadi deflasi sebesar 0,61 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 119,94. Dari 7 kota IHK di Jawa Barat, tercatat semua kota mengalami deflasi. Deflasi tertinggi terjadi di Kota Bekasi dan deflasi terendah terjadi di Kota Cirebon sebesar 0,14 dengan IHK 119,11.
Deflasi di Kota Bekasi terjadi karena adanya penurunan harga yang ditunjukkan oleh turunnya indeks di 4 kelompok pengeluaran, yaitu: kelompok bahan makanan sebesar 1,30 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar sebesar 0,23 persen; kelompok kesehatan 0,05 persen dan kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 1,66 persen. Sedangkan yang mengalami inflasi adalah kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0,11 persen dan kelompok sandang sebesar 0,40 persen.
Kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan mengalami deflasi tertinggi sebesar 1,66 persen. Sub kelompok yang menjadi penyumbang deflasi tertinggi adalah sub kelompok transpor sebesar 2,62 persen, yang disebabkan oleh turunnya bensin dan solar.
Laju inflasi tahun kalender 2016 “year to date” Kota Bekasi sebesar 0,13 persen dan laju inflasi tahun ke tahun “year on year” (April 2016 terhadap April 2015) sebesar 2,59 persen.